Wawasan Moderasi Beragama Penting Untuk Keharmonisan Masyarakat

Prodi Sosiologi Agama Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menyelenggarakan pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMA Negeri Tanjung Tiram Batubara, Sabtu (25/6). Dalam kegiatan itu, tema yang diusung adalah moderasi beragama untuk keharmonisan Masyarakat.

Pilihan terhadap tema ini merespon wacana yang tidak produktif dan bermuatan konflik. Oleh karena itu untuk mengkounter wacana tersebut penting mengembangkan wacana moderasi beragama untuk menjaga stabilitas, harmoni, dan kohesi sosial.

Salah satu penyuluh, Muhammad Irfan, mengatakan penting bagi generasi muda untuk mengembangkan wawasan moderasi beragama.”Ini agar tidak terjerumus pada sikap ekstrem dan bahkan anti pemerintah,” katanya.

Purjatian Azhar selaku pembicara lainnya menyarankan agar generasi muda mengembangkan sikap toleransi dan dan tenggang rasa.”Tidak mudah terprovokasi dan emosional,” ucapnya.Agenda PKM ini terselenggara berkat kerjasama prodi SA FIS UIN Sumatera Utara dengan SMA Negeri 1 Tanjungtiram Batubara.Kepala Sekolah, Muhammad Kamil, mengatakan terima kasih kepada Prodi SA FIS UIN SU yang telah memilih sekolahnya sebagai tempat pengabdian. “Kegiatan ini sangat berguna bagi siswa kami di sini,” ujarnya.

Kaprodi SA, Sakti Ritonga, mengatakan sengaja memilih sekolah ini karena masuk dalam area kajian prodi yaitu Sosiologi maritim.”Ini juga target kemitraan kami dalam mengembangkan pemberdayaan masyarakat pesisir di Sumatera Utara,” tambahnya.

Mahasiswa Baru Sosiologi Agama FIS UIN SU Mengikuti Pengenalan Budaya Akademik

Pengelola program studi Sosiologi Agama menyambut mahasiswa baru dalam kegiatan Pengenalan Budaya Akademik Kampus tanggal 30-31 Agustus 2022 di UIN Sumatera Utara Kampus IV Tuntungan. Dalam sambutannya, Dr. Sakti Ritonga, sebagai Kepala Programram Studi Sosiologi Agama, mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru dan selamat menikmati proses belajar di sini. Fasilitas yang canggih, perpustakaan yang modern, dan tenaga pengajar yang memiliki kualifikasi sangat baik alumni dalam dan luar negeri, kami sediakan untuk mendukung proses perkembangan belajar mahasiswa. “Kami melayani kebutuhan belajar teman-teman selama di sini, dan kami berharap teman-teman semua betah dan mengalami perubahan belajar yang signifikan selama berada di sini” demikian tegasnya.

Kehadiran Kaprodi menyambut mahasiswa baru ini didampingi oleh sekretaris Prodi dan sejumlah staf pengajar di lingkungan Prodi. Medan, 31/08/2022

PERPUSTAKAAN FIS: UPAYA MENINGKATKAN CULTUR AKADEMIK

Adanya Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial UIN-SU diyakini mendorong semangat ilmiah seluruh mahasiswa. selain mempermudah mencari referensi dalam menuliskan tugas perkuliahan, juga menjadi tempat diskusi antar mahasiswa yang ada di Fakultas Ilmu Sosial . Karna Daftar buku yang ada di perpustakaan tersebut sesuai dengan kebutuhan empat Prodi yang ada di Fakultas ilmu Sosial, Yaitu. Prodi Ilmu Perpustakaan, Ilmu Koimunikasi, Sejarah Peradaban Islam dan Prodi Sosiologi Agama  

BELAJAR DARI RUMAH, EVA SUMBANG TULISAN OPINI DI MEDABISNIS.COM DAN ANALISA

Medan . Dalam mengisi kegiatan belajar dari rumah, Mahasiswa Sosiologi Agama Semester VI Eva Indriani berhasil membuat tulisan opini yang diterbitkan di dua media cetak dan online terkemuka di Sumatera Utara yakni Medanbisnis,com dan harian Analisa. Pada media online MedanBisnis,com , yang terbit pada Jumat 10 April 2020, Eva menuliskan opini dengan judul ” Simalakama Belajar Online

“http://www.medanbisnisdaily.com/m/news/online/read/2020/04/10/105295/simalakama_belajar_online/#.XpBGgaeUeDc.whatsapp yang merupakan pemikiran dia selama belajar dari rumah di tengah tengah wabah Covid 19. Sementara pada harian Analisa, pada hari Selasa 21 April 2020 dengan judul ” Perempuan dan Perjuangan Kesetaraan Gender”.

Eva mengatakan dengan dimuatnya dua tulisan ini, menambah semangatnya untuk terus menuangkan pemikirannya ke media cetak maupun online. Dimuatnya dua tulisan Eva ini mendapatkan apresiasi dari Ketua Prodi Sosiologi Agama, Dr. Irwansyah dan Sekretaris Prodi, Faisal Riza MA serta dosen dosen Sosiologi Agama FIS UIN Sumut lainnya..

Prodi Sosiologi Agama FIS UIN Sumatera Utara Melaksanakan PkM di Desa Bogak Kabupaten Batubara

Ketua dan Sekertaris Prodi Sosiologi Agama FIS UIN Sumatera Utara periode 2020/2024 melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) perdana di awal tahun kepemimpinannya pada hari Sabtu (27/3). Kegiatan ini diawali dari pembentukan panitia pelaksana yang diketuai langsung oleh ketua prodi yaitu Sakti Ritonga dan Sekertaris Prodi yang juga sebagai sekertaris panitia Faisal Riza. Pemandu sekaligus moderator kegiatan ini yaitu Ismail serta anggota panitia pelaksana Ahmed Fernanda Desky turut membantu mensukseskan seluruh rangkaian kegiatan PkM ini. Pelaksanaan kegiatan ini sengaja melibatkan dosen tetap prodi sosiologi agama sebagai bentuk aksi nyata dari pemenuhan tugas dan fungsinya dalam menjalankan program Tri Dharma Perguruan Tinggi di Indonesia.

Lokasi dilaksanakannya PkM di Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara dengan tema “Pembinaan Kerukunan di Masyarakat Nelayan”. Kegiatan ini juga  mengundang seorang pakar di bidang Kajian Konflik, Purjatian Azhar. Purja menjelaskan “Desa Bogak sebagai desa yang berada di pesisir Tanjung Tiram memiliki potensi hasil laut yang luar biasa. Sebagian masyarakat Desa Bogak menggantungkan hidupnya dari hasil melaut. Disisi yang lain para nelayan kecil juga harus bertarung melawan nelayan besar yang menggunakan pukat harimau dalam menangkap ikan. Tak jarang gesekan pun terjadi bahkan sampai berujung pada konflik of interest” ucapnya.

Disela kegiatan Sakti Ritonga juga menjelaskan “kegiatan ini sejalan dengan program yang dikampanyekan Rektor UIN Sumatera Utara Prof. Syahrin Harahap untuk membangun sikap saling toleransi dan saling menghargai antar sesama bangsa dengan sikap netral saat berada di situasi yang sulit”.

Di akhir pembinaan, Purja memberikan kesimpulan sebagai penutup kepada seluruh audiens “saat ini dengan midernisasi persoalan konflik tersebut lambat laun dapat terselesaikan dengan adanya sikap saling memahami diantara para nelayan. Dengan seperti itu produktifitas nelayan dapat terjaga sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat nelayan di Desa Bogak”.

Pendampingan kegiatan PkM khususnya bagi masyarakat nelayan yang diselenggarakan oleh Prodi Sosiologi Agama nampaknya sangat penting untuk ditinjau secara kritis. Isu-isu konflik sosial sampai saat ini masih menjadi suatu masalah yang menarik untuk dikaji menggunakan perspektif sosiologis. Pentingnya membangun kesadaran kepada masyarakat nelayan bahwa indahnya hidup berdampingan tanpa harus saling sikut menyikut yang dapat menimbulkan konflik horizontal berkepanjangan.

Akademisi dan masyarakat dapat berperan sebagai patron client dalam menjalankan visi demi menjaga integrasi sosial antar sesama bangsa untuk hidup rukun di Indonesia. Selogan “Perdamain” merupakan salah satu resolusi penting dalam upaya pencegahan terjadinya konflik bagi masyarakat nelayan di Desa Bogak.

Workshop Kurikulum…

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur. Excepteur sint occaecat cupidatat non proident, sunt in culpa qui officia deserunt mollit anim id est laborum.

WEBINAR PRODI SA 03 : HAK-HAK KELOMPOK MINORITAS DI MASA PANDEMI : RESPON NEGARA DAN MASYARAKAT

Pusat Kajian Sosial, Agama dan Gender Prodi Sosiologi Agama FIS UIN Sumut kembali menggelar Webinar ke 03 dengan tema ” Hak Hak Kelompok Minoritas di Masa Pandemi : Respon Negara dan Masyarakat” pada hari Rabu 01 Juli 2020 pukul 10.00 WIB. Adapun yang menjadi narasumber dalam webinar tersebut, Prof Najib Burhani, peneliti senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Maulana Muhamamd Idris ( Mubbalig Jemaat Ahmadiyah Kota Medan), dan Dr (cand) Muhamamd Jailani, MA (Dosen Sosiologi Agama FIS UIN Sumut), kegiatan webinar ini dimoderatori oleh Purjatian Azhar, M.Hum. 

PONPES DERADIKALISASI “AL HIDAYAH” JADI LABORATORIUM SOSIOLOGI AGAMA FIS UIN SUMUT

Program Studi Sosiologi Agama FIS UIN Sumut bekerja sama dengan pondok pesantren Al Hidayah yang merupakan pondok pesantren yang didirikan oleh mantan teroris Ustadz Khairul Gazali yang sempat divonis enam tahun atas tindak pidana perampokan Bank CIMB Niaga pada Agustus 2010 yang lalu.

Kini ponpes yang didirikannya menjadi ponpes deradikalisasi di Sumatera Utara yangf merupakan binaan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) , pondok pesantren ini hanya memiliki dua lokal dengan jumlah santri sebanyak 25 orang yang merupakan anak dari eks teroris.

“Ditambah 6 orang anak dari masyarakat sekitar, itu tujuannya untuk pembauran agar anak-anak ini tidak terstimalisasi, dan tidak ada diskriminasi dalam pendidikan sehingga mereka berbaur dengan anak-anak lainnya,

Ketua Prodi Sosiologi Agama FIS UIN Sumut, Dr. Irwansyah sangat senang dapat bekerja sama dengan ponpes Al Hidayah dan Insya Allah menjadi laboratorium mahasiswa Sosiologi Agama untuk dapat belajar program Deradikalisasi di Indonesia. 

Eva Ajak Generasi Milenial Tangkal Ekstrimisme

Mahasiswa Sosiologi Agama UIN SU, Eva andriani menjadi salah satu pembicara di acara Pesantren-Camp yg diselenggarakan di Pesantren Mawaridussalam yang berada di Batang Kuis, Jumat (22/10)

Dalam acara tersebut Eva menyampaikan bahwasannya peran generasi millenial untuk menangkal Ekstremism dengan menghindari dan tidak menyebar berita hoax. Karena, saat ini anak muda yg terlalu banyak termakan berita hoax.

Acara pesantren camp ini diikuti oleh SMA/SMK sekota Medan. termasuk Siswa madrasah Aliyah Laboratorium UIN SU juga turut hadir dalam acara ini.

“Saya sangat mengapresiasi sekali dengan diadakannya acara camp ini, karena siswa/i bisa menambah pengetahuannya lebih dalam dan lebih banyak lagi dan mahasiswa/i dari Sosiologi Agama menjadi garda terdepan untuk menangkal Ekstremisme bersama Universitas Paramadina “ujar Eva

Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan kerja sama antara The Lead Institut Universitas Paramadina dengan Prodi Sosiologi Agama FIS UIN Sumut.